Apa Itu Hujan Guruh (Petir) Adalah Malaikat Turun?.

Tahu Tidak Mengapa Ketika Hujan Turun Ada Petir?.

Karena Ada Para Malaikat-Malaikat Allah Turun Ke Bumi.

Aku suka sekali dengan suara hujan turun membasahi bumi. Seluruh air hujan yg jatuh ke bumi itu tegak lurus jatuhnya seperti ''..Garis pensil yg mewarnai bumi dg rintik kecilnya.'' ''Rintik hujan yg jatuh seperti bola-bola kristal itu sungguh menawan mata yg melihatnya.'' Hujan turun artinya semua tanaman, pohon, kembang, dan rumput-rumput kegirangan mendapatkan makanan berupa air hujan yg jernih merupakan pengendapan air laut. Di saat itulah para malaikat-malaikat surga Allah turun ke bumi. 

''..Tahu tidak apa yg dilakukan para malaikat-malaikat Allah yg datang langsung ke bumi ketika turun hujan berupa guruh (petir)?.'' Dengan semua seruan-Nya dari Allah, semua malaikat-malaikat itu berdoa lirih sambil bekerja menurunkan air hujan yg suaranya syahdu itu, para malaikat-malaikat bekerja satu sama lain, ada malaikat Munkar dan Nakīr (Arab: منكر و نكير) dalam eskatologi Islam adalah dua malaikat yang menanyakan atau menguji keyakinan dari orang yang telah mati di alam barzakh.

Menurut ajaran Islam, setelah kematian dari setiap jiwa akan menuju barzakh atau alam kubur, dimana si mayat akan bisa kembali bangkit dan berbicara ketika ditanya oleh kedua malaikat Munkar dan Nakir, walaupun tubuhnya telah hancur. Pertanyaan akan dimulai ketika proses penguburan telah selesai dan 70 langkah orang terakhir dari tempat dikuburnya mayat.

Munkar dan Nakir akan menanyakan beberapa hal berikut, "Siapakah Tuhan mu?", "Siapa Nabi mu?", "Apa agama mu?", ''Bagaimana kehidupan mu di dunia?'', ''Apakah kebaikan di dunia yg kamu berikan?.'' Jawaban bagi pertanyaan tersebut adalah Tuhan mereka adalah Allah, nabinya Muhammad agamanya adalah Islam, Kehidupanku adalah sholat, mengaji, beribadah kepada Tuhan, Kebaikanku adalah memberi sedekah bagi anak-anak yatim, berkekurangan. Maka si mayat akan diberikan keluasan dan diterangkan kuburnya sampai hari kebangkitan. Bagi yang tidak bisa menjawabnya akan mendapatkan siksa sampai hari kebangkitan.

Sedangkan ada pendapat lain ada yang mengatakan jika yang mereka datangi adalah orang mukmin yang diberi taufik, maka yang akan datang adalah para malaikat yang bernama Mubassyar dan Basyir.

''..Tahu tidak mengapa ada malaikat-malaikat lain melakukan penindasan dg rantai-rantai raksasa kepada jin-jin jahat yg mengganggu manusia, bahkan para kebanyakan malaikat yg diutus Allah memusnahkan langsung iblis-iblis jahat tanpa rasa belas kasihan, sekalian menghancurkan apa-apa yg jahat lewat bola panasnya dari genggaman tangan para malaikat?.'' Ketika turun hujan beserta guruh (petir) yg diturunkannya malaikat-malaikat lain utusan Allah langsung turun ke bumi, tugas mereka; ''..Membawa jin-jin jahat'', yg berwujud; buto hijo, dedemit, pocong, kuntilanak, setan tanduk merah berbadan kekar, setan-setan berwujud perempuan, vampire, bahkan tuyul dimusnahkan langsung dari muka bumi, dan para iblis-iblis jahat itu dihancurkan serta-merta ke neraka jahannam, mereka hancur bagaikan sebutir pasir yg tak ada artinya apa-apa lagi. Malaikat-malaikat lain yg bekerja ketika turun hujan itu mereka sedang mengawasi tugasnya iblis-iblis jahat, mereka menyeret langsung para iblis jahat dengan rantai-rantai raksasa, mereka menyiksa secara frontal para iblis-iblis yg tak tahu diri itu dengan penusukan pedang panjang, bahkan ada yg memusnahkan langsung sang iblis-iblis jahat dengan bola api ciptaan malaikat-malaikat Allah, Subhanallah. Allah Maha Besar ya. Itulah yg dimaksud Allah tidak tidur dan tidak ditidurkan. Dan... Ingat malaikat-malaikat tidak ada yg berupa perempuan, semua malaikat-malaikat Allah berwujud lelaki dg rambut ikal sebatas bahu, mengenakan baju seadanya, ada kedua sayap di belakang punggungnya. Subhanallah. Mereka (malaikat-malaikat) Tuhan itu ganteng ganteng, badannya besar dan tinggi dari tanah bumi hingga langit ciptaan Allah, lebih besar dan gagah daripada iblis, setan, jin sekalipun. Subhanallah. Sungguh besar ciptaan Tuhan. Subhanallah. Subhanallah. Subhanallah. Subhanallah. Subhanallah.